12 Contok Sikap Perduli Terhadap Lingkungan
Tuesday, 3 December 2019
Add Comment
12 Contok Sikap Perduli Terhadap Lingkungan _Perduli Terhadap Lingkungan Lingkungan adalah kombinasi dari kondisi fisik meliputi keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan faunayang tumbuh didarat dan dilaut, dengan lembaga – lembaga yang mencakup penciptaan manusia keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik.
Lingkungan juga dapat diartikan kedalam segala sesuatu yang ada disekitar manusia dan mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia. Lingkungan terdiri dari lingkungan biotik dan lingkunan abiotik.
Lingkungan abiotik adalah semua benda mati seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, suara. Sedangkan komponen biotic adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan, hewan, manusia, dan mikro organism (virus dan bakteri).
Lingkungan dan manusia tidak akan bisa dipisahkan satu sama lainnya, karena lingkungan merupakan tempat dimana manusia hidup, bersosialisasi, dan berkembang biak layaknya makhluk hidup lainnya. di era sekarang ini isu lingkungan (global worming) menjadi prioritas utama seiring dengan meningkatnya jumlah populasi manusia, hal ini berkaitan erat dengan kerusakan lingkungan yang mayoritas disebabkan oleh ulah jahil tangan manusia.
Maka tidak heran jika akhir – akhir ini banyak lembaga – lembaga sosial yang bergerak di bidang penanganan dan pencegahan kerusakan lingkungan.
Namun sesungguhnya kita sebagai individupun bisa melakukan hal yang sama untuk mencegah dan mejaga kondisi lingkungan yang baik dengan perduli terhadap lingkungan kita dalam skala yang kecil sesuai kemampuan kita. Berikut beberapa contoh sikap perilaku perduli terhadap lingkungan.
12 Contok Sikap Perduli Terhadap Lingkungan
1. Memilah Sampah Sebelum dibuang ke Tempat Sampah
Sampah terdiri atas beberapa jenis, antaraa lain sampah medis atau biasa disebut dengan limbah medis, limbah pabrik, sampah organik dan sampah anorganik (plastik), namun cuma ada dua jenis sampak yang paling erat dengan kehidupan manusia yakni organic dan anorganik.
Oleh karena jenisnya sampah butuh pemilahan sebelum dibuang, hal ini karena sampah anorganik tidak mudah diurai oleh alam dan karena tidak mudah diurai maka sampah jenis ini tidak boleh dibuang sembarangan, langkah yang benar adalah dengan tindakan 3R yakni reuse, reduce, dan recycle. Sampah plastik dapat didaur ulang dan hasil daur ulang ini dapat digunakan atau dimanfaatkan kembali oleh manusia.
2. Membuang Sampah Di Tempatnya
Membuang sampah ditempatnya merupakan sesuatu yang simple namun banyak orang yang tidak menyadari betapa besar manfaat aksi ini. Biasanya di daerah – daerah yang padat penduduknya, pemerintah setempat akan menyiapkan tempat pembuangan sampah sementara, jadi telah ada tempat yang disediakan seperti ini, maka sebaiknya biasakanlah untuk membuang sampahnya ditempatnya.
Namun bukan berarti masyarakat pedesaan tudak dapat melakukan hal itu, masyarakat pedesaan yang belum disediakan tempat sampahpun dapat membuang sampahnya dengan cara membuat lubang pembuangan sampah kemudian dikubur.
3. Tidak Menggunakan Tempat Atau Wadah Yang Terbuat Dari Plastik Sekali Pakai.
Contoh sikap perduli lingkungan berikutnya adalah dengan tidak memakai wadah plastik sekali pakai. Seperti kita dilihat di masyarakat jika plastik sudah menjadi tempat utama dalam menyimpan barang – barang bawaan ketika berbelanja, dan wadah itu akan dibuang ketika isinya sudah digunakan, maka hasil pembuangan itu akan merusak lingkungan sekitar kita.
4. Membiasakan Diri Untuk Membawa Air Mineral Dari Rumah
Gelas air mineral merupakan salah penyumbang sampah terbanyak, hal ini karna kebiasaan manusia yang serba instan, sehingga ketika berada diluar rumah, mereka lebih memilih membeli air minum kemasan ketimbang membawa air minum dari rumah. Dan lebih parah lagi, ketika sampahnya dibuang disembarang tempat.
5. Menanam Pohon Di Tanah Yang Gundul
Menanam pohon biasa dilakukan oleh anak – anak SD dalam kegiatan lapangannya, hal ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para pelajar tentang bagaiman cara melindungi hutan dan lingkungan disekitar mereka. namun kegiatan serupa tidak mesti harus dalam lingkup yang besar, kita individupun bisa melakukannya, dan ini bisa kita lakukan jika kita memiliki rasa perduli terhadap lingkungan kita.
6. Meminimalisir Penggunaan Tisu
Dikehidupan Sehari – Hari Sadarkah kita, bahwa bahan dasar tisu dan kertas adalah dari kayu.? Oleh karenanya jika kita perduli dengan lingkungan, sebaiknya minimalisir penggunakan bahan diatas, untuk mencegah pengrusakan hutan dalam proses pengambilan bahan baku kertas dan tisu. Meinimali
7. Menanam Pohon Mangrove
Dipesisir Pantaai Digunung kita dapat menananm pohon untuk melindungi kita dari, banjir, tanah longsor, dan dilautpun kita memiliki peran penting untuk menjaga alam sebagai bentuk rasa perduli kita terhadap lingkungan, seperti menanam pohon mangrove, lebih – lebih jika kita bermukim di daerah pesisir. Menanam pohon mangrove dipesisir dapat menghindarkan kita dari banjir rop, abrasi pantai dan ombak pasang.
8. Tidak Merusak Hutan
Hutan dikenaal dengan sumber oksigen bagi makhluk hidup. Sehingga dengan tidak merusaknya kita juga sudah menunjukan bahwa kita perduli dengan lingkungan kita. Karena kita tahu bahwa rusaknya hutan dapat menyebabkan banyak masaalah seperti tanaah longsor, banjir dan lain sebagaainya. Ada banyak macam bentuk merusak hutan seperti; membakar hutan, menebang pohon sembarangan dan lain – lain.
9. Mengurangi Penggunaan AC
Efek penggunaan AC salah satunya yaitu pemanasan global. Dengan pemakaian AC yang terlampau banyak itupun menjadi salah satu penyebab dari pemanasan global yang sekarang ini dirasakan oleh kita semua.
Jadi dapat dikatakan bahwa penggunaan AC secara tidak langsung menyumbang rasa panas dan panas Lingkungan disekitar kita. Walau memang penggunaan AC tidak berdampak langsung dengan orang sekitar kita. Tetapi sudah sepatutnya lah kita meminimalisir penggunaan AC didalam kehidupan kita, demi lingkungan dan kesehatan kita secara personal.
10. Tidak Membuang Sampah Ke Laut
Air laut merupakan tempak hidup biota laut, dan ada ribuan bahkan jutaan biota yang hidup didalamnya, dan kesemuanya itu dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk keberlanjutan hidupnya. Oleh karena itu ketika air laut terkontaminasi oleh sampaah, makan dapat menyebabkan kematian dan pencemaran lingkungan seperti, matinya terumbu karaang, dan biota lain.
11. Tidak membuang Sampah di Sungai
Membuang sampah ke sungai sama halnya membuat bom waktu untuk diri kita sendiri, sebab ketika air sungai kotor karena sampah tentu akan menimbulkan berbagai macam fektor yang dapat merugikan masyarakat dan menyebabkan timbulnya penyakit yang disebabkan oleh fektor tersebut; seperti nyamuk, tikus dan binatang lain yang dapat menularkan penyakit.
Sungai juga merupakan sumber utama air bersih dikawasan perkotaan, sehingga ketika terkontaminasi oleh sampah maka akan memicu munculnya penyakit – penyakit seperti diare sakit perut dan penyakit lain yang berhubungan dengan menurunnya kualitas air.
12. Tidak Membuang Sampah Di Saluran Air
Orang – orang yang tidak perduli dengan lingkungannya akan cenderung membuang sampah sembarangan termasuk di selokan, padahal hal ini dapat menyebabkan berbagai macam masalah, seperti munculnya bau tidak sedap dan lebih parah lagi, hal ini bisa menyebabkan banjir yang disebabkan oleh tertutupnya saluran limbah karena sampah.
Demikian contoh sifat orang yang perduli terhadap lingkungannya, dan masih banyak contoh – contoh lain yang belum sempat penulis sebutkan. perduli terhadap lingkungan merupakan perilaku yang terpuji dan mulia, hal ini karena menjaga lingkungan sama halnya menjaga orang – orang disekitar kita bahkan orang dibelahan dunia lainnya.
Lingkungan juga dapat diartikan kedalam segala sesuatu yang ada disekitar manusia dan mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia. Lingkungan terdiri dari lingkungan biotik dan lingkunan abiotik.
Lingkungan abiotik adalah semua benda mati seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, suara. Sedangkan komponen biotic adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan, hewan, manusia, dan mikro organism (virus dan bakteri).
Lingkungan dan manusia tidak akan bisa dipisahkan satu sama lainnya, karena lingkungan merupakan tempat dimana manusia hidup, bersosialisasi, dan berkembang biak layaknya makhluk hidup lainnya. di era sekarang ini isu lingkungan (global worming) menjadi prioritas utama seiring dengan meningkatnya jumlah populasi manusia, hal ini berkaitan erat dengan kerusakan lingkungan yang mayoritas disebabkan oleh ulah jahil tangan manusia.
Maka tidak heran jika akhir – akhir ini banyak lembaga – lembaga sosial yang bergerak di bidang penanganan dan pencegahan kerusakan lingkungan.
Namun sesungguhnya kita sebagai individupun bisa melakukan hal yang sama untuk mencegah dan mejaga kondisi lingkungan yang baik dengan perduli terhadap lingkungan kita dalam skala yang kecil sesuai kemampuan kita. Berikut beberapa contoh sikap perilaku perduli terhadap lingkungan.
12 Contok Sikap Perduli Terhadap Lingkungan
1. Memilah Sampah Sebelum dibuang ke Tempat Sampah
Sampah terdiri atas beberapa jenis, antaraa lain sampah medis atau biasa disebut dengan limbah medis, limbah pabrik, sampah organik dan sampah anorganik (plastik), namun cuma ada dua jenis sampak yang paling erat dengan kehidupan manusia yakni organic dan anorganik.
Oleh karena jenisnya sampah butuh pemilahan sebelum dibuang, hal ini karena sampah anorganik tidak mudah diurai oleh alam dan karena tidak mudah diurai maka sampah jenis ini tidak boleh dibuang sembarangan, langkah yang benar adalah dengan tindakan 3R yakni reuse, reduce, dan recycle. Sampah plastik dapat didaur ulang dan hasil daur ulang ini dapat digunakan atau dimanfaatkan kembali oleh manusia.
2. Membuang Sampah Di Tempatnya
Membuang sampah ditempatnya merupakan sesuatu yang simple namun banyak orang yang tidak menyadari betapa besar manfaat aksi ini. Biasanya di daerah – daerah yang padat penduduknya, pemerintah setempat akan menyiapkan tempat pembuangan sampah sementara, jadi telah ada tempat yang disediakan seperti ini, maka sebaiknya biasakanlah untuk membuang sampahnya ditempatnya.
Namun bukan berarti masyarakat pedesaan tudak dapat melakukan hal itu, masyarakat pedesaan yang belum disediakan tempat sampahpun dapat membuang sampahnya dengan cara membuat lubang pembuangan sampah kemudian dikubur.
3. Tidak Menggunakan Tempat Atau Wadah Yang Terbuat Dari Plastik Sekali Pakai.
Contoh sikap perduli lingkungan berikutnya adalah dengan tidak memakai wadah plastik sekali pakai. Seperti kita dilihat di masyarakat jika plastik sudah menjadi tempat utama dalam menyimpan barang – barang bawaan ketika berbelanja, dan wadah itu akan dibuang ketika isinya sudah digunakan, maka hasil pembuangan itu akan merusak lingkungan sekitar kita.
4. Membiasakan Diri Untuk Membawa Air Mineral Dari Rumah
Gelas air mineral merupakan salah penyumbang sampah terbanyak, hal ini karna kebiasaan manusia yang serba instan, sehingga ketika berada diluar rumah, mereka lebih memilih membeli air minum kemasan ketimbang membawa air minum dari rumah. Dan lebih parah lagi, ketika sampahnya dibuang disembarang tempat.
5. Menanam Pohon Di Tanah Yang Gundul
Menanam pohon biasa dilakukan oleh anak – anak SD dalam kegiatan lapangannya, hal ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada para pelajar tentang bagaiman cara melindungi hutan dan lingkungan disekitar mereka. namun kegiatan serupa tidak mesti harus dalam lingkup yang besar, kita individupun bisa melakukannya, dan ini bisa kita lakukan jika kita memiliki rasa perduli terhadap lingkungan kita.
6. Meminimalisir Penggunaan Tisu
Dikehidupan Sehari – Hari Sadarkah kita, bahwa bahan dasar tisu dan kertas adalah dari kayu.? Oleh karenanya jika kita perduli dengan lingkungan, sebaiknya minimalisir penggunakan bahan diatas, untuk mencegah pengrusakan hutan dalam proses pengambilan bahan baku kertas dan tisu. Meinimali
7. Menanam Pohon Mangrove
Dipesisir Pantaai Digunung kita dapat menananm pohon untuk melindungi kita dari, banjir, tanah longsor, dan dilautpun kita memiliki peran penting untuk menjaga alam sebagai bentuk rasa perduli kita terhadap lingkungan, seperti menanam pohon mangrove, lebih – lebih jika kita bermukim di daerah pesisir. Menanam pohon mangrove dipesisir dapat menghindarkan kita dari banjir rop, abrasi pantai dan ombak pasang.
8. Tidak Merusak Hutan
Hutan dikenaal dengan sumber oksigen bagi makhluk hidup. Sehingga dengan tidak merusaknya kita juga sudah menunjukan bahwa kita perduli dengan lingkungan kita. Karena kita tahu bahwa rusaknya hutan dapat menyebabkan banyak masaalah seperti tanaah longsor, banjir dan lain sebagaainya. Ada banyak macam bentuk merusak hutan seperti; membakar hutan, menebang pohon sembarangan dan lain – lain.
9. Mengurangi Penggunaan AC
Efek penggunaan AC salah satunya yaitu pemanasan global. Dengan pemakaian AC yang terlampau banyak itupun menjadi salah satu penyebab dari pemanasan global yang sekarang ini dirasakan oleh kita semua.
Jadi dapat dikatakan bahwa penggunaan AC secara tidak langsung menyumbang rasa panas dan panas Lingkungan disekitar kita. Walau memang penggunaan AC tidak berdampak langsung dengan orang sekitar kita. Tetapi sudah sepatutnya lah kita meminimalisir penggunaan AC didalam kehidupan kita, demi lingkungan dan kesehatan kita secara personal.
10. Tidak Membuang Sampah Ke Laut
Air laut merupakan tempak hidup biota laut, dan ada ribuan bahkan jutaan biota yang hidup didalamnya, dan kesemuanya itu dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk keberlanjutan hidupnya. Oleh karena itu ketika air laut terkontaminasi oleh sampaah, makan dapat menyebabkan kematian dan pencemaran lingkungan seperti, matinya terumbu karaang, dan biota lain.
11. Tidak membuang Sampah di Sungai
Membuang sampah ke sungai sama halnya membuat bom waktu untuk diri kita sendiri, sebab ketika air sungai kotor karena sampah tentu akan menimbulkan berbagai macam fektor yang dapat merugikan masyarakat dan menyebabkan timbulnya penyakit yang disebabkan oleh fektor tersebut; seperti nyamuk, tikus dan binatang lain yang dapat menularkan penyakit.
Sungai juga merupakan sumber utama air bersih dikawasan perkotaan, sehingga ketika terkontaminasi oleh sampah maka akan memicu munculnya penyakit – penyakit seperti diare sakit perut dan penyakit lain yang berhubungan dengan menurunnya kualitas air.
12. Tidak Membuang Sampah Di Saluran Air
Orang – orang yang tidak perduli dengan lingkungannya akan cenderung membuang sampah sembarangan termasuk di selokan, padahal hal ini dapat menyebabkan berbagai macam masalah, seperti munculnya bau tidak sedap dan lebih parah lagi, hal ini bisa menyebabkan banjir yang disebabkan oleh tertutupnya saluran limbah karena sampah.
Demikian contoh sifat orang yang perduli terhadap lingkungannya, dan masih banyak contoh – contoh lain yang belum sempat penulis sebutkan. perduli terhadap lingkungan merupakan perilaku yang terpuji dan mulia, hal ini karena menjaga lingkungan sama halnya menjaga orang – orang disekitar kita bahkan orang dibelahan dunia lainnya.
0 Response to "12 Contok Sikap Perduli Terhadap Lingkungan "
Post a Comment