Pengertian Kalimat Langsung
Sunday, 8 May 2016
Add Comment
Pengertian Kalimat Langsung
Pengertian
kalimat langsung adalah sebuah kalimat yang meniru persis seperti apa yang
diucapkan oleh seseorang. Kalimat langsung ini bisa dalam bentuk lisan maupun
tulisan. Kalimat langsung bisa berisi kalimat tanya, kalimat perintah, kalimat
seru, ataupun kalimat berita.
Bagi
anda yang suka membaca prosa baik cerpen, novel, maupun naskah drama tentu
sering melihat sebuah kalimat yang menunjukkan ucapan seseorang secara langsung,
biasanya kalimat tersebut ada di dalam tanda petik. Itulah kalimat langsung,
dan ciri-cirinya memang harus ada tanda petiknya apabila kalimat lansung
tersebut dalam bentuk kalimat tertulis. Ada beberapa ciri lain yang menunjukkan
suatu kalimat itu kalimat langsung atau bukan
1. ciri ciri kalimat langsung
A. Bertanda Petik
Seperti
yang telah disinggung diatas, salah satu ciri kalimat langsung yang paling
mencolok adalah andanya tanda petik yang mengapit kalimat tersebut. Tanda petik
yang dimaksud disini tentu dalam bahasa tulisan, karena kalau dalam bahasa
lisan kita tidak tahu suatu kalimat ada tanda petiknya atau tidak.
B. Intonasi
Lebih Tinggi
Kalau
dalam bahasa tulisan harus diberi tanda petik, maka dalam bahasa lisan kalimat
langsung harus diberi intonasi yang lebih tinggi dibanding kalimat lainnya.
Hali ini untuk menunjukkan bahwa kalimat tersebut merupakan kalimat langsung
dengan susunan kata yang sama persis seperti apa yang diucapkan oleh orang yang
sedang diceritakan.
C. Awal
Kalimat Menggunakan Huruf Kapital
Huruf
pertama pada kalimat yang diapit tanda petik harus memakai huruf kapital. jadi
pada kalimat langsung menggunakan bahasa tulisan, kalimat langsung yang diapit
tanda petik harus diawali dengan huruf besar.
D. Kalimat lansung dialog menggunakan (:)
Kalimat langsung yang berupa dialog berurutan, wajib
menggunakan tanda baca titik dua (:) di depan kalimat langsung.
Itulah
beberapa ciri kalimat langsung yang paling mudah untuk dideteksi guna
membedakannya dengan kalimat tak langsung. Sebenarnya masih ada ciri-ciri lain
yang harus kamu penuhi ketika membuat sebuah kalimat langsung, antara lain:
Susunan
kalimat langsung bisa memiliki 3 susunan yang berbeda, yaitu,
pengiring-kutipan, kutipan-pengiring, ataupun kutipan-pengiring-kutipan. Bentuk
kalimat langsung ada yang berupa kalimat berita, kalimat perintah, ataupun
kalimat tanya. Harus ada pemisah koma (,) antara kalimat pengiring dan kalimat
langsung yang ada dalam tanda petik.
2. Aturan menulis kalimat langsung
Dalam menulis kalimat langsung ada beberapa hal yang
harus diperhatikan terutama penggunaan tanda baca, diantaranya adalah
a. Bagian kalimat
petikan diapit oleh tanda petik 2 (“) bukan petik 1 (‘).
b. Tanda petik
penutup ditaruh setelah tanda baca yang mengakhiri kalimat petikan.
Contoh:
Andi mengatakan, “Aku akan pergi ke sekolah besok.” (Benar)
Andi mengatakan, “Aku akan pergi ke sekolah besok”. (Salah)
“Baju itu bagus,” kata
mawar (Benar)
“Baju itu bagus”, kata
mawar (Salah)
c. Kalimat
pengiring harus diakhiri dengan satu tanda koma, terkadang tanda titik dua dan
satu spasi apabila bagian kalimat pengiring terletak sebelum kalimat petikan.
Contoh:
Andi bertanya, “Mau
kemana kalian hari ini?”
“Mau kemana kalian hari ini?” tanya
Andi. (Benar)
“Mau kemana kalian hari ini?”, tanya
Andi. (Salah)
d. Jika ada 2
kalimat petikan, huruf awal pada kalimat petikan pertama menggunakan huruf
kapital. Sedangkan pada kalimat petikan kedua menggunakan huruf kecil kecuali
nama orang dan kata sapaan.
e. Contoh:
“Coba saja minta sama ayah,” kata ibu, “dia pasti akan
memberikannya.”
Budi
mengatakan, “Sepatu yang ku pakai sepatu mahal,”
padahal kata Andre, “sepatu Budi murah.”
Contoh kalimat langsung
Berikut beberapa contoh kalimat langsung:
1. Robi berkata, “Panas sekali cuaca hari ini”.
2. “Tolong ambilkan obat!” kata Ibu kepada Rani.
3. “Kamu harus isitirahat yang cukup dan jangan dulu keluar
rumah selama beberapa hari,”kata dokter kepadaku.
4. Bu Guru bertanya, “Diantara kalian, siapa yang bercita-cita
ingin menjadi astronot?”
5. Desmon berkata,” Ani nanti pulangnya saya antar!”
6. ” Kapan bukuku kamu kembalikan?“ tanya Samid.
7. ” Belikan saya mobil baru!“ pinta Tria.
8. ” Saya akan datang nanti malam,“ kata Hamid.
9. Dani berkata,” Coba kamu bantu saya menyelesaikan tugas
ini!”
10. Paman
berkata,” Pulanglah kalian secepatnya karena sebentar lagi hujan turun.”
11. Ketua
kelas berkata,” Terima kasih atas sambutan kalian kepada kami pada acara
kunjungan kami.”
12. Kata
Webby,” Saya nanti sore akan ke rumahmu.”
Pengertian Kalimat Langsung
0 Response to "Pengertian Kalimat Langsung"
Post a Comment